https://www.youtube.com/watch?v=7nYlHoEz-IU
anak panti akhiruz zaman hafiz quran
anak panti asuhan akhiruz zaman tampil menyanyikan lagu bunda
anak-anak panti asuhan akhiruz zaman ngedance
- Orang yang bersedekah akan mendapatkan naungan di hari akhir.
“ Seorang yang bersedekah dengan tangan kanannya, ia menyembunyikan amalnya itu sampai-sampai tangan kirinya tidak mengetahui apa yang disedekahkan oleh tangan kanannya.” (HR. Bukhari no. 1421)
- Sedekah dapat menghapus dosa.
“Sedekah dapat menghapus dosa sebagaimana air memadamkan api.” (HR. Tirmidzi, di shahihkan Al Albani dalam Shahih At Tirmidzi, 614)
Diampuninya dosa dengan sebab sedekah di sini tentu saja harus disertai taubat atas dosa yang dilakukan.
Tidak sebagaimana yang dilakukan sebagian orang yang sengaja bermaksiat, seperti korupsi, memakan riba, mencuri, berbuat curang, mengambil harta anak yatim, dan sebelum melakukan hal-hal ini ia sudah merencanakan untuk bersedekah setelahnya agar ‘impas’ tidak ada dosa.
- Sedekah dapat membebaskan dari siksa kubur.
“Sedekah akan memadamkan api siksaan di dalam kubur.” (HR. Thabrani, di shahihkan Al Albani dalam Shahih At Targhib, 873)
5. Allah melipatgandakan pahala orang yang bersedekah.
Allah Ta’ala berfirman:
“Sesungguhnya orang-orang yang bersedekah baik laki-laki maupun perempuan dan meminjamkan kepada Allah pinjaman yang baik, niscaya akan dilipat-gandakan (ganjarannya) kepada mereka; dan bagi mereka pahala yang banyak.” (Qs. Al Hadid: 18)
- Sedekah akan menjadi bukti keimanan seseorang.
“ Sedekah adalah bukti.” (HR. Muslim no.223)
An Nawawi menjelaskan: “Yaitu bukti kebenaran imannya. Oleh karena itu shadaqah dinamakan demikian karena merupakan bukti dari Shidqu Imanihi (kebenaran imannya)”
- Allah melipatgandakan pahala orang yang bersedekah.
“ Sesungguhnya orang-orang yang bersedekah baik laki-laki maupun perempuan dan meminjamkan kepada Allah pinjaman yang baik, niscaya akan dilipat-gandakan (ganjarannya) kepada mereka; dan bagi mereka pahala yang banyak.” (Qs. Al Hadid: 18)
- Terdapat pintu surga yang hanya dapat dimasuki oleh orang yang bersedekah.
- Sedekah dapat membebaskan dari siksa kubur.
“Sedekah akan memadamkan api siksaan di dalam kubur.” (HR. Thabrani, di shahihkan Al Albani dalam Shahih At Targhib, 873)
- Sedekah memberi keberkahan pada harta.
“Harta tidak akan berkurang dengan sedekah. Dan seorang hamba yang pemaaf pasti akan Allah tambahkan kewibawaan baginya.” (HR. Muslim, no. 2588)
- Orang yang bersedekah merasakan dada yang lapang dan hati yang bahagia.
Perumpamaan orang yang pelit dengan orang yang bersedekah seperti dua orang yang memiliki baju besi, yang bila dipakai menutupi dada hingga selangkangannya. Orang yang bersedekah, dikarenakan sedekahnya ia merasa bajunya lapang dan longgar di kulitnya. Sampai-sampai ujung jarinya tidak terlihat dan baju besinya tidak meninggalkan bekas pada kulitnya. Sedangkan orang yang pelit, dikarenakan pelitnya ia merasakan setiap lingkar baju besinya merekat erat di kulitnya. Ia berusaha melonggarkannya namun tidak bisa.” (HR. Bukhari no. 1443)
- Sedekah menjauhkan diri dari api neraka
“jauhilah api neraka, walau hanya dengan bersedekah sebiji kurma. Jika kamu tidak punya, maka bisa dengan kalimah thayyibah” (HR. Al Bukhari 6539, Muslim 1016)
- Boleh iri kepada orang yang dermawan
“tidak boleh hasad kecuali pada dua orang: seseorang yang diberikan harta oleh Allah, kemudia ia belanjakan di jalan yang haq, dan seseorang yang diberikan oleh Allah ilmu dan ia mengamalkannya dan mengajarkannya” (HR. Al Bukhari 73, Muslim 816)
MENYANTUNI ANAK YATIM ADALAH AKHLAK MULIA
Saudaraku Muslim ! Islam telah mendorong
pemeluknya agar memiliki akhlak mulia. Salah satu akhlak mulia itu
adalah menyantuni anak yatim. Sesungguhnya, anak yatim adalah manusia
yang paling membutuhkan pertolongan dan kasih sayang. Karena ia adalah
anak yang kehilangan ayahnya pada saat ia sangat membutuhkannya. Ia
membutuhkan pertolongan dan kasih sayang kita, karena ia tidak mungkin
mendapatkan kasih sayang ayahnya yang telah tiada. Jika anda melihat
seseorang yang penyayang kepada anak-anak yatim dan menyantuni mereka,
maka ketahuilah bahwa ia adalah seorang yang berbudi dan berakhlak
mulia. Suatu ketika Saib bin Abdulloh rodhiyallohu ‘anhu datang kepada
Nabi shollallohu ‘alaihi wa sallam, maka Nabi sholallohu ‘alaihi wa
sallam bersabda kepadanya :
“Wahai Saib, perhatikanlah akhlak yang
biasa kamu lakukan ketika kamu masih dalam kejahiliyahan, laksanakan
pula ia dalam masa keislaman. Jamulah tamu, muliakanlah anak yatim, dan
berbuat baiklah kepada tetangga.” [HR.Ahmad dan Abu Dawud, Shohih Abu
Dawud, Al-Albani : 4836]
Dalam sebuah atsar disebutkan riwayat dari Daud ‘alaihissalam, yang berkata :
“Bersikaplah kepada anak yatim, seperti seorang bapak yang penyayang.” [HR. Bukhori]
Saudaraku muslim ! Kasih sayang dan
berbuat baik kepada anak yatim, sebagaimana yang telah saya katakan
kepada anda, adalah sebagian dari akhlak dan moralitas orang-orang yang
mulia. Itu tidak bisa dilakukan kecuali oleh seorang lelaki yang mulia,
yang menghimpun banyak budi pekerti mulia, yang mencintai kebajikan.
Abdullah bin Umar rodhiyallohu ‘anhu tidak pernah memakan makanan
kecuali dimeja makannya ada seorang anak yatim yang makan bersamanya.
Jadilah orang seperti itu, saudaraku ! Seorang yang penyantun, lemah
lembut, dan berupaya berbuat kebaikan kepada anak yatim, mengusap air
mata mereka dengan tangan dan harta anda serta memasukkan perasaan
gembira ke dalam hati mereka. Ketahuilah, bahwa jika anda mendapat
taufiq untuk melaksanakan itu, maka anda benar-benar manusia yang
beruntung. Yang berhak mendapat gelar “Seorang yang Berbudi”.
Demikianlah Uraian di atas mengenai Keutamaan di dalam sedekah, Semoga Para Donatur yang senantiasa membayar sedekah mendapatkan Rahmat serta ridhaNya dari Allah SWT, Serta Jika para saudara ingin Membayar sedekah dan berbagi kebahagiaan untuk Anak-anak Yatim/Piatu dan dhuafa dapat Mentransfer :
Demikianlah Uraian di atas mengenai Keutamaan di dalam sedekah, Semoga Para Donatur yang senantiasa membayar sedekah mendapatkan Rahmat serta ridhaNya dari Allah SWT, Serta Jika para saudara ingin Membayar sedekah dan berbagi kebahagiaan untuk Anak-anak Yatim/Piatu dan dhuafa dapat Mentransfer :
No.Rek.BRI 7086-01-003053-50-0 a/n DINA ANGGRIANI
Alamat : Jl.mustika No.100 Rt 007/Rw 005 Kelurahan Bojong Rawa Lumbu Bekasi
No tlp :085775554129
085717886811
Email : akhiruzzaman1@gmail.com